HINDUN BINTI UTBAH

HINDUN BINTI UTBAH

Hindun binti Utbah adalah salah satu anak petinggi Quraisy yaitu Utbah bin Rabiah saudaranya tidak lain adalah Abu Hudzaifah bin Utbah orang yang mengikuti ajarann Islam pada masa awal, sebelum menikah dengan Abu Sufyan bin Harb dia sempat menikah dengan Faqeeh namun karena Hindun dituduh berselingkuh merekapun bercerai, di kalangan suku Quraisy dia dikenal sebagai wanita yang cerdas pandai berkuda, membaca puisi dan melantunkan syair, ketika Perang Badar, Ayah Hindun beserta paman dan adik laki lakinya {selain Abu hudzaifah} ikut dalam Perang Badar, namun sayang ketiganya tewas dalam duel melawan 3 pejuang Muslimin yaitu Hamzah,Ali dan Ubaidah yang juga tewas karena luka di punggungnya, malam setelah perang Badar para wanita Quraisy menangisi sanak saudara mereka yang tewas dalam Perang Badar Hindun, yang sedih sekaligus marah karena ayah,paman dan adik laki- lakinya terbunuh oleh pejuang Muslim dia sangat menyimpan dendam terutama pada Hamzah, pada saat itu para petinggi Quraisy merencanakan serangan balasan dan Hindun memaksa mereka untuk menyertakan dirinya dan wanita Quraisy untuk menjadi penyemangat para pasukan, setibanya di medan perang Hindun mengirim Wahsyi budak dari Habasyiah seorsng pelempar tombak yang handal untuk membunuh Hamzah, jika berhasil dia menjanjikan kebebasan dan harta dan ternyata berhasil tidak puas dengan membunuh Hamzah diapun membelah dada Hamzah lalu mengambil jantungnya lalu dia makan jantung namun tidak bisa ditelan lalu di muntahkan jantungnyadia juga menjadikan telinga dan bagian tubuh para syuhada menjadi perhiasan, hal ini membuat Rasulullah bersedih, ketika Fathu Makkah semua Kaum musyrik Quraisy membaiat pada nabi termasuk Hindun, namun karena kenangan yang buruk, Rasul menyuruhnya untuk mejauhi mukanya,setelah masuk Islam Hindun menjadi muslimah yang taat, namun belum lama dia masuk Islam Rasulullah wafat,dalam perang Yarmuk dia beserta suaminya ikut dalam pasukan Khalid bin Walid, pada masa khalifah Umar dia wafat